Sejarah Singkat Terbentuknya Band Fun.
Senin, 10 Desember 2012
Ada yang tau
lagu fenomenal bulan Mei ini? Yaitu lagu “We
Are Young” yang dinyanyikan oleh fun. Akan saya dibahas sedikit tentang grup band satu ini.
Fun.
Adalah sebuah band dari New York City,
Amerika Serikat yang dibentuk
oleh Nate Ruess yang berlabel The Format, Steel Train, Anathallo.
Aliran grup band ini adalah indie pop,
indie rock yang ber-website ournameisFun.com
. fun beranggotakan 3 orang yaitu Nate
Ruess, Andrew Dost, & Jack Antonoff. Band ini menjadi terkenal karena
lagu “We Are Young” menjadi hits di seluruh dunia yang membuat mereka menjadi
band rock/alternative kedua yang menempati peringkat 1 di chart music setelah Coldplay “Viva la Vida” tahun 2008.
Nama band Fun. (pake titik) memang baru booming awal tahun
2012 ketika lagunya "We Are Young" melesat di tangga lagu dan unduhan
iTunes, mungkin sedikit
banyak berkat dibawakan dalam salah satu episode serial komedi musikal
"Glee". Gw mengira cukup banyak orang yang tidak tahu-menahu tentang band ini selain lagunya yang menampilkan vokal tamu Janelle Monáe ini nge-hit
banget dan masih sering diputar di radio-radio hingga kini. Gw juga
sepertinya hanya akan tahu sebatas itu, jika saja gw nggak mendengarkan single mereka selanjutnya, "Some Nights". And I tell you, it really drew me to them.
Iseng-iseng coba mendengarkan satu album yang pula bertajuk Some
Nights, siapa nyana, tak perlu waktu lama gue memutuskan bahwa ini adalah
salah satu album terbaik tahun ini, setidaknya versi gue.
Perkenalkan Fun., yang mirip Guy Pearce itu namanya Nate Ruess di vokal;
lalu ada Jack Antonoff di gitar, drum, vokal latar; dan dedengkotnya
Andrew Dost yang memainkan berbagai macam alat sampai-sampai di
wikipedia tidak dirinci. Asalnya dari Amerika Serikat, musiknya alternative rock (atau indie rock, sebuah istilah yang tidak pernah gw mengerti), dan Some Nights adalah album major label
pertama, sekaligus album kedua dalam karir mereka. Karena kurang tahu
karakter Fun. dalam karya-karya sebelumnya, gw hanya bisa menarik
kesimpulan dari album Some Nights ini, bahwa musik mereka antara rock teatrikal , sedikit unsur folk di beberapa lagu karena sifatnya yang lyric-driven, serta hiphop.
Ciri terakhir ini bisa terjelaskan karena setiap karya dalam album ini
diproduksi oleh Jeff Bhasker, dan beberapa oleh Emile Haynie yang lebih
dikenal sebagai produser karya-karya artis hiphop/rap/R&B
macam Kanye West dan Eminem (terima kasih kepada Wikipedia yang membuat
gw bisa nyebut nama-nama dan istilah-istilah di atas sehingga bikin gw
tampak agak cerdas nan komprehensif dalam tulisan ini, love you *kecup*). Hasilnya adalah lagu-lagunya menampilkan beat yang sangat beragam, nggak gitu-gitu aja. Hebatnya semua terdengar kawin mesra nan segar di telinga.
Percampuran berbagai aliran tersebut memang sangat kentara dalam setiap track di album ini. Sebut saja single hit "We Are Young" yang memuat perpaduan stadium rock dan hiphop. Lagu "Some Nights" menyerempet folk/country
khas Amerika dengan harmonisasi vokalnya yang kemudian "diarak" oleh
dentuman drum yang cukup kompleks. Pengertian "teatrikal" pun sudah
tampak dari "Some Nights (intro)" yang berisi unsur choral dan orchestral ber-kresendo-dekresendo layaknya lagu-lagu Queen (dan gaya nyanyi high-pitch halus-nya Nate juga ada sedikit Freddy Mercury-ish),
atau seperti "We Are Young", "Why Am I the One" dan "Stars" yang
masing-masing iramanya berubah-ubah. Ditambah lagi dengan sering
dimasukkannya string section yang memberi depth berarti. Namun
demikian, dengan ditambahkannya efek-efek digital, "kemegahan" musik
Fun. di sini jadi sedikit diringankan dan jadi kekinian, jadi asyik,
jadi lebih mudah diikuti dan dicerna, jadi lebih..err..fun. Apalagi, ragam warna itu ditampilkan dengan seimbang dalam susunan track-nya, antara yang kenceng, agak kenceng, dan (not-so) pelan disajikan bergantian dan enak diikutinya, nggak membosankan.
Keasyikan musik Fun. dalam album Some Nights pun dilengkapi dengan
rangkaian lirik yang seakan bersambung dan saling terkait satu dengan
yang lainnya, atau setidaknya bertema serupa. Dengan banyak menggunakan
kata-kata drink, bed, serta keinget sama keluarga di kampung =p, Fun. seakan-akan hendak bercerita tentang relationship gone bad (paling jelas di "Some Nights", "Why Am I the One", "All Alone", "All Alright"), termasuk bonus track "Out on the Town" yang merupakan lagu dengan lirik paling verbal dari keseluruhan album ini. Tidak depressed, tidak cheesy
juga. Dan apalah yang bikin sebuah album bagus selain setiap lagu dapat
menjadi bagian dalam rangkaian album secara keseluruhan, sekaligus
berdiri sendiri jika didengarkan berpisah. Bisa in-context dan out-of-context
juga. Inilah keunggulan lagu-lagu Fun. dalam album Some Nights yang
jarang gw temukan dalam album-album yang gw dengarkan. Semisal "We Are
Young" yang bisa dianggap sebagai lagu perayaan terhadap gejolak kawula
muda, namun jika dalam konteks album ini bisa juga dianggap sebagai
segmen "pelarian" dari permasalahan dalam track sebelumnya, "Some Nights", pun dalam track setelahnya, "Carry On" ada disebut "bar" yang notabene menjadi "latar tempat" lagu "We Are Young". Itu satu contoh saja...well,
menurut anggepan gw doang sih. Kalau ada waktu, silakan dengarkan album
ini sambil baca liriknya dan rangkaikan kisah dalam album Some Nights
menurut interpretasi kalian sendiri (oh yes, people, ada lirik di leaflet CD-nya =)).
Meski bukan masuk kategori luar biasa, dan gw sangat terganggu dengan penggunaan auto-tune
berlebihan dalam lagu "Stars", album Some Nights tetap mudah untuk
menjadi salah satu album terfavorit gw tahun ini. Musiknya yang tidak
berat tapi lezat kaya bumbu sangat asyik didengarkan dan tidaklah
biasa-biasa, tidak sekedar rock, tidak asal catchy (walaupun ini relatif, stukturnya lagunya banyak yang tidak pop) atau asal masukkin unsur hiphop. Diperkuat performa vokalnya yang sedramatis musik dan liriknya, pokoknya exciting
sekali. Yakinlah bahwa Fun. tidak hanya bisa mengandalkan "We Are
Young" semata. "Some Nights" yang begitu megah sudah membuktikannya,
belum lagi ada "Carry On" yang lebih kalem tapi tak kalah anthemic, "Why Am I the One" yang bisa dikatakan paling mellow
tapi intens dan masih dalam irama yang enak, "All Alone" yang terkesan
seperti parade karnaval membungkus lirik galau, atau "One Foot" yang
paling kental unsur hiphop-nya. (Mostly) bitter lyrics with savory music. Nggak percaya? Gw juga dulu nggak nyangka albumnya bakalan se-enjoyable ini, kok. Kejutan yang manis bahwa ternyata Fun. memang semenyenangkan ini, dan mudah-mudahan tidak berhenti sampai di sini.
Album – album fun. :
1. Aim and Ignite (25 Agustus 2009)
2. Some Nights (21 Februari 2012)
Single – single fun. :
1. At Least I’m Not as Sad (2009)
2. All the Pretty Girls (2009)
3. Believe in Me (2010)
4. Walking the Dog (2010)
5. C’mon [dengan Panic! At the Disco] (2011)
6. We Are Young [feat. Janelle Monae] (2011)
7. Some Nights (2012)
1. Aim and Ignite (25 Agustus 2009)
2. Some Nights (21 Februari 2012)
Single – single fun. :
1. At Least I’m Not as Sad (2009)
2. All the Pretty Girls (2009)
3. Believe in Me (2010)
4. Walking the Dog (2010)
5. C’mon [dengan Panic! At the Disco] (2011)
6. We Are Young [feat. Janelle Monae] (2011)
7. Some Nights (2012)
sumber: ajirenji.blogspot.com
Komentar
Posting Komentar