Sejarah Terbentuknya Muse
Minggu, 9 Desember 2012
Siapa yang tidak tahu dengan band asal Inggris yaitu Muse.
Band Muse yang beranggotakan tiga orang yaitu Matthew Bellamy (vokalis,
gitaris, pianis), Dominic Howard (drummer), dan Chris Wolstenholme
(bassis). Band ini dibentuk di Devon pada tahun 1994. Aliran Musik Muse
ini adalah musik yang memadukan rock, rock progresif, musik klasik, dan
elektronika.
Muse juga dikenal dengan konser
live yang memukau, bercirikan permainan yang energik dan efek visual
yang mengagumkan. Muse telah merilis empat album rekaman, dimulai dengan
Showbiz pada tahun 1999, diikuti Origin of Symmetry di tahun 2001,
Absolution di tahun 2003, dan album terbarunya Black Holes &
Revelations di tahun 2006. Sepanjang karirnya, Muse telah memenangkan
berbagai penghargaan termasuk 5 MTV Europe Music Awards, 5 Q Awards, 4
NME Awards dan 2 Brit Awards.
Sejarah MUSE
Pembentukan (1992-1997)
Pada
tahun 1990-an awal, anggota-anggota Muse memiliki grup musik
masing-masing di sekolah mereka. Pembentukan MUSE berawal ketika Matthew
Bellamy yang berumur 14 tahun berhasil lulus audisi untuk masuk grup
Dominic Howard. Ketika bassis mereka memutuskan untuk keluar, mereka
meminta teman baik mereka, Chris Wolstenholme, untuk bergabung dan
mempelajari gitar bass. Chris sempat menolak, tapi akhirnya memutuskan
untuk bergabung. Band baru ini sempat banyak berganti nama, antara lain
'Gothic Plague', 'Carnage Mayhem', 'Fixed Penalty', dan 'Rocket Baby
Dolls', sampai akhirnya menggunakan nama Muse yang dikenal sekarang.
Urutan kronologis pergantian nama band ini tidak jelas, karena Muse
memberikan informasi yang tidak konsisten pada wawancara-wawancara
mereka.
Pada tahun 1994, masih dengan nama band 'Rocket Baby Dolls',
mereka memenangkan kompetisi Battle of the Bands lokal. Dan tak lama
setelah ini, mereka mengganti nama menjadi Muse, berpindah dari
Teignmouth dan mulai tampil di beberapa klub seperti Cavern di Exeter.
Setelah beberapa tahun membangun
komunitas penggemar, Muse memainkan konser-konser pertama mereka di
London dan Manchester. Band ini lalu bertemu dengan Dennis Smith,
pemilik perusahaan rekaman Sawmills, yang bermarkas di Cornwall,
Inggris.
Pertemuan ini akhirnya
dilanjutkan dengan rekaman resmi pertama Muse, yaitu E.P. self-titled
(berjudulkan nama band) yang menggunakan label Sawmills, Dangerous. Lalu
E.P. ke-2 mereka, Muscle Museum, meraih peringkat ke-3 pada tangga lagu
indie dan mendapat perhatian dari jurnalis musik Inggris yang
berpengaruh, Steve Lamacq, serta majalah musik mingguan Inggris, NME.
Dennis Mills lalu membantu membangun perusahaan musik Taste Media, yang
dibuat khusus untuk Muse (Muse menggunakan label ini untuk 3 album
pertama mereka). Ini merupakan hal yang sangat menguntungkan untuk Muse
karena mereka dapat mempertahankan keunikan musik mereka pada awal karir
mereka.
Walaupun E.P. ke-2 mereka cukup
sukses, banyak perusahaan rekaman Inggris tetap enggan mendukung Muse,
dan banyak orang di industri musik menganggap musik Muse terlalu mirip
dengan Radiohead sebagaimana halnya band-band baru asal Inggris lain
saat itu. Namun, perusahaan Amerika Serikat Maverick Records
mempromosikan Muse untuk tampil beberapa kali di Amerika Serikat hingga
akhirnya mengontrak mereka pada tanggal 24 Desember 1998. Sepulangnya
dari Amerika,
Taste Media mendapatkan kontrak untuk Muse di perusahaan-perusahaan
rekaman di Eropa dan Australia. John Leckie, yang menjadi produser album
untuk Radiohead, Stone Roses, "Weird Al" Yankovic dan The Verve,
dijadikan produser album pertama Muse, Showbiz
Peluncuran album ini diikuti
dengan penampilan pendukung pada tur band Foo Fighters dan Red Hot
Chilli Peppers di Amerika Serikat. Pada tahun 1999 dan 2000, Muse
bermain pada beberapa festival musik di Eropa dan Australia, dan
mengumpulkan banyak penggemar baru di Eropa Barat.
Komentar
Posting Komentar